Ayokencan.com – Microsoft adalah salah satu perusahaan teknologi terbesar yang ada di dunia. Jika kamu belum tahu, Microsoft merupakan perusahaan yang membuat sistem operasi (OS) Windows, Microsoft Office dan laptop Microsoft Surface. Sebagai perusahaan raksasa, tentunya Microsoft sering menawarkan produk yang berkualitas. Namun, tidak semua produk milik Microsoft bisa diterima oleh konsumen, lho!
Justru ada banyak produk Microsoft yang dibenci konsumen dan gagal di pasaran. Kamu mau tau produk Microsoft apa sajakah itu? Yuk, simak ulasan di bawah ini sampai dengan selesai.
Produk Microsoft yang Tidak Disukai Oleh Banyak Pengguna Laptop
Berikut adalah beberapa produk Microsoft yang tidak disukai oleh banyak pengguna laptop:
Also Read
1. Clippy
Sebelum kehadiran AI seperti ChatGPT, Copilot dan Gemini, Microsoft mencoba menghadirkan asisten virtual bernama Clippy. Nah, Clippy sendiri hadir di dalam bentuk klip kertas berukuran kecil yang bertujuan untuk membantu dan memudahkan kamu dalam mengoperasikan komputer. Clippy sendiri pertama kali diperkenalkan pada tahun 1997. Nah, sejak saat itu para pengguna Windows sangat membenci hadirnya Clippy.
Sebenarnya, konsep dari Clippy sangat cemerlang. Sebab, Clippy hadir untuk membantu kamu dalam menulis email, membantu memasukkan barang saat hendak belanja online dan menjadi pengingat ketika kamu mempunyai jadwal meeting dan lain sebagainya. Namun sayangnya, Clippu tidak bisa menjalankan tugasnya dengan baik. Clippy sering terlambat, tidak bisa beradaptasi dengan pengguna dan kehadirannya malah mengganggu.
2. Windows 8
Setelah mendulang kesuksesan dengan Windows 7, Microsoft mencoba peruntungan dengan merilis versi Windows baru, yaitu Windows 8. Dirilis pada tahun 2012, Windows 8 membawa perubahan yang sangat signifikan, entah dari sistem, tampilan maupun bahasa desain. Contohnya, Windows 8 menghilangkan Start Menu yang ikonik. Windows 8 juga tidak optimal di PC dan laptop.
Sebaliknya, Windows 8 justru lebih optimal untuk digunakan di perangkat layar sentuh. Tidak cuman itu, perubahan tampilan yang disajikan oleh Windows 8 juga dianggap merepotkan, menyulitkan pengguna dan tampilan barunya terkesan membosankan. Berbagai aplikasi sistem yang berat juga hadir di Windows 8. Alhasil, boleh dibilang kalau Windows 8 menjadi salah satu versi Windows paling buruk yang pernah ada.
3. Microsoft Kin
Sebelum merilis Windows Phone, Microsoft sempat mencoba peruntungan dengan mengenalkan Microsoft Kin. Secara konsep Microsoft Kin adalah HP yang berfokus pada pasar anak muda. Jadi, bodinya kecil, compact, ringan dan Microsoft Kin bisa terhubung ke platform media sosial dan chatting. Namun sayangnya, Microsoft KIn benar-benar gagal total dan berakhir dibenci oleh banyak pengguna.
Penyebabnya ada banyak, seperti OS yang membingungkan, performa yang rendah, dukungan aplikasi yang minim, harganya yang terlalu tinggi dan desainnya yang aneh. Tidak cuman itu, Microsoft Kin juga tidak bersaing dengan Apple dan berbagai merek HP lainnya. Karena semua hal tersebut, alhasil Microsoft berhenti memproduksi Microsoft Kin setelah mereka mengalami kerugian yang cukup besar.
4. Windows Phone
Pada dekade tahun 2010-an, Microsoft masuk pasar HP dan mencoba bersaing dengan Apple dan berbagai merek HP Android lainnya. Uniknya, Microsoft menggunakan pendekatan yang berbeda. Daripada menggunakan OS Android yang sangat populer, mereka justru mengembangkan OS sendiri bernama Windows Mobile dan membuat HP bernama Windows Phone. Tidak cuman itu, mereka juga bekerja sama dengan Nokia.
Jadi, Nokia membuat Windows Phone dan nantinya Windows Phone tersebut akan menjalankan OS Windows Phone. Awalnya, Windows Phone mendapat sambutan yang cukup baik.
Namun, perlahan Windows Phone mulai bermasalah. Spesifikasinya yang rendah, kualitas kamera buruk, OS yang membingungkan, dukungan aplikasi yang minim dan performa yang buruk menjadi masalah utama dari Windows Phone.
5. Microsoft Surface Duo
Tidak kapok dengan kegagalan Microsoft Kin dan Windows Phone, untuk terakhir kalinya Microsoft mencoba membuat HP lagi. Kali ini membuat ponsel fold bernama Microsoft Surface Duo.
Ponsel tersebut dirilis pertama kali pada tahun 2020. Namun sayangnya, Microsoft hanya memproduksi dua seri yaitu Microsoft Surface Duo dan Microsoft Surface Duo 2. Setelah itu, Microsoft menyerah dan menghentikan produksinya.
Sebenarnya, Microsoft Surface Duo mulai mengikuti arus dengan menggunakan OS Android. Hardware yang digunakan juga cukup mumpuni, yaitu chipset Snapdragon 855 dan 888, layar OLED 90Hz, bahkan Microsoft Surface Duo mempunyai kamera yang lengkap. Namun, Microsoft Surface Duo gagal dalam memberikan engsel yang kuat, desain fold yang enak dipandang dan pengalaman penggunaan yang optimal.
Semua produk di atas menjadi bukti kalau Microsoft juga bisa mengalami kegagalan. Tidak hanya gagal, bahkan produk-produk tersebut sangat dibenci dan mungkin termasuk air Microsoft. Untungnya, sekarang Microsoft jadi lebih berhati-hati di dalam bertindak. Jadi, mereka jarang melakukan blunder dan jarang merilis produk berkualitas yang benar-benar dibenci oleh konsumen. Semoga bermanfaat!












